Senin, 09 Maret 2015

Cara Menggunakan Internet Banking

Kesalahan Transaksi Lewat Internet Banking

Perkembangan teknologi canggih dan modern saat ini membuat setiap orang menginginkan segala hal secara instan. Termasuk dalam hal transaksi finansial perbankan.

Zaman dulu, setiap orang yang ingin menabung, mengambil, atau mengirim uang harus ke bank, bahkan rela mengantri panjang. Kini, fenomena mengantri panjang di bank hampir jarang terlihat, kecuali untuk transaksi uang dalam jumlah besar.

Hal ini terjadi karena kemudahan yang ditawarkan oleh pihak bank dengan memanfaatkan teknologi sehingga setiap orang bisa bertransaksi secara online.
Bayangkan saja, cukup dengan sentuhan jar setiap orang sudah bisa melakukan transaksi keuangan di mana dan kapan pun mereka mau.

Sayangnya, tidak selamanya yang instan itu sempurna. Meski terbilang efisiensi waktu, tenaga dan uang, namun transaksi keuangan menggunakan layanan internet banking masih memiliki risiko tersendiri.

Tentu Anda tidak mau jika saldo dalam tabungan Anda berkurang karena kesalahan saat menggunakan layanan internet banking? Mulailah waspada dan pelajari dengan cermat, apa saja penyebab terjadinya kesalahan dalam transaksi banking, seperti dikutip dari Dailyfinance.com:

1. Penggunaan password
Setiap pemilik akun rekening harus jeli saat memilih password rekening. Karena pada dasarnya, password merupakan kunci awal memulai transaksi keuangan di dunia maya.

Jadi, gunakan password yang tidak mudah ditebak orang lain. Sebagai saran, hindari penggunaan password tanggal, bulan, tahun kelahiran Anda, atau angka dan huruf berurutan, seperti 12345, abcde, 123abc, dan lain sebagainya.

2. Penggunaan Wifi publik
Jika Anda ingin benar-benar tidak mengalami kerugian saat transaksi keuangan via internet banking, mulailah menghindari pemakaian jaringan internet di tempat umum, seperti wifi atau hotspot.

Kemungkinan saat Anda log on dengan jaringan umum, orang lain yang juga kebetulan berada di area tempat Anda dapat menemukan jaringan transaksi Anda, dan masuk dalam akun rekening bank Anda.

3. Sering mengumbar informasi
Kebiasaan mengumbar informasi pribadi di media sosial juga menjadi faktor seringnya terjadi •kecelakaan• dalam bertransaksi internet banking. Pasalnya, terlalu seringnya Anda mengumbar data pribadi, semakin membuka kesempatan orang lain melakukan penipuan terhadap diri Anda secara online.

4. Virus di komputer
Jangan anggap sepele virus yang menyerang komputer, laptop atau alat gadget Anda lainnya. Virus sejenis trojan dan wrom tidak hanya bisa menyerang bagian otak komputer Anda, tapi juga bisa membaca bekas akses rekening bank Anda.

5. Rutin memeriksa rekening
Kecanggihan teknologi yang cepat dan instan membuat sebagian orang tidak mengecek alur transaksi keuangan. Anda jangan terlena.

Idealnya, Anda rutin mengecek alur transaksi tabungan Anda sehari sekali. Hal ini dilakukan untuk menghindari transaksi yang tidak dikenal. [futuready.com; Cara Menggunakan Internet Banking]

Read More Article 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar