Minggu, 22 Maret 2015

Memulai Bisnis Restoran Dengan Modal Kecil

Tips Bisnis Restoran Dengan Modal Kecil

Bisnis kuliner memang menggiurkan dari segi keuntungan. Tapi sebelum mulai terjun ke bisnis kuliner ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. 

Banyak orang tergiur melihat keuntungan besar yang diperoleh dari bisnis kuliner. Tidak hanya keuntungan, bahkan ada yang sudah mampu membuka cabang hingga luar daerah.

Menurut pengalaman sejumlah pelaku di bidang ini, paling tidak bisnis kuliner memiliki keuntungan minimal 50 persen. Jadi, tak salah bila banyak orang ingin mencoba peruntungan di bisnis kuliner. 

Namun kesuksesan bisnis kuliner tidak bisa dinikmati dalam waktu singkat. Jika terlalu bernafsu, bisnis kuliner tidak membawa untung tapi malah gulung tikar sebelum balik modal. Paling tidak ada enam hal yang perlu diperhatikan sebelum terjun ke bisnis kuliner:

1. Modal
Hitung besar modal yang Anda miliki dan berapa banyak uang yang harus dikeluarkan untuk membuka restoran. Mulai dari pembelian peralatan, gaji pegawai, sewa tempat usaha, alat promosi, interior serta eksterior, biaya listrik, dan pajak. 

Jika pengeluaran lebih besar daripada modal, lakukan penghematan. Misalnya daripada beli ruko, lebih baik menyewa tempat usaha yang kecil tapi lokasinya strategis. Akan lebih baik lagi jika Anda memiliki tempat usaha milik sendiri.

Untuk peralatan, bila ada peralatan di rumah yang bisa digunakan untuk restoran bisa dimanfaatkan. Daripada menggaji pegawai, lebih baik jika Anda ikut terjun langsung mengelola restoran. Bisa juga memanfaatkan tenaga kerabat atau keluarga dengan gaji yang bisa disesuaikan. 

2. Lokasi
Dalam bisnis restoran, lokasi menjadi faktor yang sangat penting. Semakin dekat dengan perkantoran, rumah tinggal, dan akses yang mudah dijangkau, restoran Anda berpeluang besar mendapatkan pelanggan. 

3. Konsep
Dalam menentukan konsep restoran, sebaiknya sesuaikan dengan tema makanan yang ingin Anda disajikan. Jika menjual nasi uduk misalnya, akan lebih menarik pelanggan jika ada sentuhan interior Betawi di area restoran. Nama restoran juga harus menarik. Nama yang menarik menjadi awal pelanggan datang karena penasaran kemudian mencoba makanan yang restoran Anda tawarkan. 

4. Ciri Khas
Bisnis kuliner memang menggiurkan, sehingga persaingan di bisnis ini cukup ketat. Agar restoran Anda menonjol dibanding restoran lain, cobalah tawarkan ciri khas dan sesuatu yang unik untuk para pelanggan restoran Anda. 

5. Pelayanan
Berikan selalu layanan yang ramah dan terbaik bagi setiap pelanggan. Senyuman dan sapaan kepada pelanggan bisa jadi hal yang sepele, tetapi bisa menjadi kelebihan tersendiri.

6. Team work
Dalam bisnis restoran tidak hanya cukup kelima hal di atas. Kerja sama tim, kekompakan, dan semangat kinerja tim dari karyawan restoran juga harus selalu dibangun. Efeknya menciptakan lingkungan kerja yang positif dan suasana yang nyaman di restoran. 

Tertarik untuk terjun ke bisnis restoran? Bisnis ini bisa menjadi salah satu awal bagi Anda yang ingin mendapatkan kebebasan finansial di masa pensiun

Read More Article 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar